DevOps (development and IT operations)


DevOps (development and IT operations)

Takukah Anda, Pengertian DevOps, Apa itu Development and Operations? Menurut Ahli, Sejarah, Tujuan, Cara Kerja, Manfaat, Metode dan Budaya serta Kenapa itu Penting? Benar sekali, ketika proses adopsi DevOps terus berakselerasi baik di perusahaan besar dan organisasi, akan tetap ada kebingungan tentang apa sebenarnya arti istilah tersebut. Apakah DevOps merupakan budaya, gerakan, pendekatan, filosofi, atau campuran dari beberapa hal ini? Atau apakah DevOps memiliki arti berbeda bagi orang yang berbeda?

Perspektif berbeda di mana metodologi Agile cocok dengan DevOps (atau, bagaimana DevOps cocok dengan metode Agile tersebut) terutama bagi sebuah IT team. Beberapa orang melihatnya sebagai perbedaan antara DevOps dan agile sementara yang lain melihatnya sebagai dua sisi dari metodologi yang sama serta yang lainnya mengatakan bahwa Agile memungkinkan DevOps ada. Terkait hal tersebut, dalam postingan kali ini, Kami akan menjelaskan secara lebih detail dan lengkap tentang apa itu pengertian DevOps. Oke, berikut ini ulasannya!


Pengertian DevOps


DevOps adalah kombinasi dari filosofi budaya, penerapan, dan peralatan yang meningkatkan kemampuan organisasi untuk memberikan aplikasi dan layanan dalam kecepatan yang tinggi: mengembangkan dan meningkatkan produk dalam waktu yang lebih cepat dari organisasi yang menggunakan pengembangan perangkat lunak dan proses pengelolaan infrastruktur tradisional. Kecepatan ini memungkinkan organisasi untuk melayani pelanggan mereka dengan lebih baik dan berkompetisi dengan lebih efektif di pasaran.

Tujuan DevOps

DevOps bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi antara tim development dan tim operation dari mulai perencanaan hingga aplikasi/fitur ter-deliver ke pengguna. Semua itu harus dilakukan secara otomatis agar:

1.     Meningkatkan deployment frequency.

2.     Meningkatkan waktu pemasaran.

3.     Menurunkan tingkat kegagalan pada rilisan terbaru.

4.     Mempersingkat waktu perbaikan.

5.     Meningkatkan waktu pemulihan.

Menurut laporan State of DevOps pada tahun 2015, organisasi IT yang menerapkan DevOps menghasilkan kinerja 30x lebih tinggi dengan 200x efisiensi waktu, kegagalan 60x lebih sedikit, dan proses pemulihan 168x lebih cepat.


Manfaat DevOps

Dengan menerapkan DevOps dalam pengembangan aplikasi, baik aplikasi dengan tingkat kompleksitas yang rendah hingga tinggi secara umum ada beberapa yang dapat dirasakan. Berikut beberapa manfaat setelah menerapkan DevOps:

 

·       Speed

Terjadi peningkatan kecepatan dalam berinovasi untuk user, beradaptasi dengan perubahan pasar, dan berkembang lebih efisien.

·       Rapid Delivery

Meningkatkan frekuensi perilisan fitur baru, perbaikan bug dan juga developer dapat berinovasi dan meningkatkan sebuah aplikasi.

·       Reliability

Memastikan kualitas dari peningkatan aplikasi dan infrastruktur, sehingga user tetap dapat merasakan kesan positif dari perubahan-perubahan yang dilakukan.

·       Scale

Mengelola infrastruktur dan aplikasi dalam skala besar. Dengan menerapkan DevOps, automation dan konsistensi dapat membantu untuk mengelola sistem yang kompleks ataupun perubahan sistem secara efisien dan dapat mengurangi resiko kesalahan.

·       Improved Collaboration

Membangun kolaborasi lebih baik antara Developers dan Operations, berbagi tanggung jawab sebagai tim, dan juga menggabungkan workflows agar tetap sejalan pada tujuan yang sama.

·       Security

Perubahan yang cepat sambil menjaga dan mempertahankan keamanan dapat dipenuhi dengan menerapkan DevOps. Misalnya dengan menerapkan Infrastructure as a Code, dimana tim dapat menentukan dan juga melacak dalam skala besar.


Kesimpulan

Development and Operation atau DevOps adalah serangkaian praktik yang berfungsi untuk mengotomatisasi dan mengintegrasikan proses antara pengembangan perangkat lunak dan tim TI, sehingga mereka dapat membangun, menguji, dan merilis perangkat lunak dengan lebih cepat dan lebih andal.

Istilah DevOps dibentuk dengan menggabungkan kata “development (pengembangan)” dan “operations (operasi)” dan menandakan pergeseran budaya yang menjembatani kesenjangan antara tim pengembangan dan operasi, yang secara historis berfungsi dalam silo.


Referensi

https://rifqimulyawan.com/blog/pengertian-devops/

https://aws.amazon.com/id/devops/what-is-devops/

https://www.dicoding.com/blog/apa-itu-devops/






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertumbuhan Penduduk dan Kebudayaan